Ah, Mama Tidak Mengerti!

sumber foto: wikipedia Mamaku tiap minggu selalu menelepon, dan kalimat awalnya selalu sama. Setelah Halo, mama akan bilang: “Kamu kapan keluar dari Komnas Perempuan?” Setelah kalimat itu, kalimat keduanya pun kurang lebih selalu sama: “Kamu tidak akan dapat apa-apa dari Komnas Perempuan. Uang tidak dapat, musuh malah ada di mana-mana. Nanti kamu diracun di pesawat kayak si itu tuh, si Munir” Setelah dua kalimat itu, giliran aku menjawab. Jawabanku biasanya juga selalu sama, “Ahh, Mama tidak mengerti!” Lamunanku malam itu lantas pergi ke sosok Soe Hok Gie, sosok yang sudah aku gandrungi sejak aku SMP. Gie ketika kuliah juga mengalami apa yang aku alami, atau lebih tepatnya aku mengalami apa yang dialami oleh Gie dulu. Mamanya Gie juga begitu. Di tiap-tiap malam, Gie sehabis demontransi, Mamanya akan bilang: “Gie, untuk apa ini semua ? Kamu tidak dapat uang malah tambah musuh saja!” Dengan tenang, Gie bilang: “Ah, ...